Itu sebagai pertama kali Gianluigi Donnarumma kembali lagi ke basis AC Milan semenjak putuskan pisah dengan I Rossoneri dan tergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG) pada musim panas kemarin. Karena ketetapannya tidak untuk perpanjang kontrak dengan AC Milan dan pilih keluar ke PSG, Donnarumma dipandang seperti pembelot oleh beberapa supporter.
Baca juga : Salahudin Namanya Dikaitkan Lagi dengan Barito Putera
Kekecewaan beberapa simpatisan AC Milan juga tidak terhindar bahkan juga saat Donnarumma tiba untuk perkuat tim nasional Italia. Beberapa supporter melemparkan teriakan dan siulan ke Donnarumma dalam pertandingan melawan tim nasional Spanyol. Tindakan beberapa supporter itu telah dilaksanakan bahkan juga semenjak pemanasan, khususnya tiap Donnarumma sentuh bola. Perlakuan beberapa fans AC Milan itu membuat marah pelatih tim nasional Italia, Roberto Mancini.Bandar Slot Online Pragamatic Deposit Pulsa Gudangjoker
Menurut Mancini, semestinya beberapa simpatisan Milan dapat simpan kekecewaannya dan menumpahkannya saat laga menantang PSG saja. Mancini tidak dapat sembunyikan kekesalannya pada perlakuan beberapa supporter itu. Juru strategi berumur 56 tahun ini kecewa karena harus melihat panorama itu terjadi dalam laga internasional.Situs Togel Online Deposit Dana Gudangjoker
Menurut dia, supporter semestinya dapat mengendalikan diri tidak untuk melakukan saat Donnarumma sedang bela negara mereka, bukan perkuat club. "Terang sekali tindakan itu tidak membahagiakan buat Donnarumma, pun tidak membahagiakan untuk kami," kata Mancini seperti diambil Bolasport.com dari Football Italia.
Baca juga : Thomas Tuchel Sempat Bingung Perihal Transfer Kane Ke Manchester City
"Gigio sudah lakukan pekerjaannya secara baik." "Adapun tindakan supporter terang mengewakan." "Masalahnya ini ialah laga di mana Italia yang bermain, ini bukanlah laga club." "Mereka bisa jadi simpan siulan itu untuk pertandingan AC Milan versi PSG, karena Italia semestinya ada di atas semua," katanya akhiri.Gudangjoker - Situs Togel Online Deposit Pulsa Tanpa Potongan
Dalam pertandingan melawan Spanyol itu, Donnarumma kecolongan sekitar 2x melalui gol Ferran Torres di menit ke-17 dan 45+2'. Italia baru dapat mengecilkan ketinggalan lewat lesakan Lorenzo Pellegrini saat pertandingan masuk 7 menit paling akhir dalam kurun waktu normal. Dengan kekalahan 1-2 dari Spanyol, Italia memutuskan rekor unbeaten dalam 37 laga. Dalam pada itu, Spanyol memiliki hak memperoleh satu ticket ke final UEFA Nations League sesudah mengalahkan Italia. La Furia Roja menunggu juara dalam tanding Prancis melawan Belgia buat mereka temui pada partai final.
Sumber : Detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar