Bandar bola terpercaya
Berita bola cashbet - Ibra harus absen saat PSG menjamu Barca, tapi statistik menunjukkan tim Blanc memiliki rasio kemenangan lebih baik tanpanya.Peran Zlatan Ibrahimovic sebagai striker utama Paris Saint-Germain tak perlu diragukan lagi. Sepasang golnya yang membawa PSG menekuk Bastia 4-0 sekaligus mengukuhkan titel France de la Ligue akhir pekan kemarin menjadi bukti besarnya kontribusi Ibra.
Tapi, benarkah pasukan Laurent Blanc tak mampu berbuat banyak tanpa kehadiran striker Swedia di lapangan?
Pemain 33 tahun dipastikan absen pada leg pertama perempat-final Liga Champions saat mereka menjamu raksasa Spanyol, Barcelona, Rabu (15/4), karena yang bersangkutan harus menjalani sanksi satu pertandingan.
Ibrahimovic diganjar kartu merah saat laga baru berjalan 31 menit di Stamford Bridge, tapi di luar dugaan rekan setimnya mampu membereskan Chelsea melalui gol tandang di babak perpanjangan waktu leg kedua babak 16 besar.
Les Parisiens pun mendapat banyak pujian atas kerja keras mereka membalikkan prediksi meski tanpa kehadiran sang bintang. Tapi, di tengah suka cita itu mencuat pula pertanyaan, benarkah PSG bergantung pada Ibrahimovic?
Masalah statistik dalam sepakbola memang kerap menimbulkan pertanyaan, tapi dalam kasus Ibrahimovic musim ini, justru akan membuka mata pecinta sepakbola. Menurut statistik, dari 17 pertandingan di mana Ibra absen musim ini, klub ibu kota Prancis justru tidak pernah kalah. Rinciannya sebagai berikut, 12 kali menang dan lima kali seri, dengan persentase kemenangan mencapai 70,5 persen.
Bandingkan saat sang striker berada di lapangan. Dari 32 penampilan di semua kompetisi, PSG mencatat 19 kali menang, sembilan kali imbang dan empat kalah, dengan rasio kemenangan justru menurun menjadi 59 persen.
Betul, Ibrahimovic masih menjadi top skor klub sejauh ini dengan koleksi 25 gol di seluruh kompetisi, tapi tujuh dari 17 gol di liga didapat dari titik penalti dan tampaknya akan sulit baginya menyamai rekor musim lalu, di mana dia menorehkan 35 gol.
Salah satu alasan terbesar yang membuat Ibra kemungkinan tidak mereplika kesuburannya adalah masalah indisipliner. Seperti diketahui, eks penyerang AC Milan bakal menepi empat pekan, sebagai hukuman atas komentar kasar kepada ofisial setelah kekalahan 3-2 dari Girondins Bordeaux di Ligue 1. Tidak hanya itu, Ibra juga berkutat dengan cedera tumit yang memaksanya absen beberapa laga musim ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar